Bhabinkamtibmas Desa Ritabel Monitoring Kelangkaan Minyak Goreng

Wartawan : Alihasan

Maluku, Tv Berita Indonesia - Kepolisian Sektor (Polsek) Tanimbar Utara, Bhabinkamtibmas Desa Ritabel, Kecamatan Tanimbar Utara, Kabupaten Kepulauan Tanimbar melaksanakan giat pengawasan dalam bentuk door to door sistem (DDS) bersama Tim Loka POM Kepulauan Tanimbar, Pemerintah Kecamatan Tanimbar Utara dan Polsek Tanimbar Utara sekira pukul 10:00 s/d 13:00 WIT. Senin (28/3/2022).

Turut hadir dalam giat tersebut, Ketua Tim Loka POM Kabupaten Kepulauan Tanimbar, Muh. Irsyad, Pengawas Farmasi dan Makanan, S. Farin serta Anggotanya antara lain Siti Hardianti, Rivaldo Calvin Ayhuan, Sigit Harianto, Fendika Wahyu Pratama, Riona Agatha dan Indah Afliani.

Selain itu, turut hadir tim dari Kecamatan Tanimbar Utara, yaitu P. Refutu, F. Afitu, S. Lurusmanat dan jajaran. Bhabinkamtibmas Desa Ritabel, Bripka H. Heatubun dan Personil Polsek Tanimbar Utara, antara lain Briptu M. Dakdakur, Briptu Yan W.W. Melrangrengi dan Bripda W. Batbual.

Giat tim gabungan, untuk melakukan kunjungan ke para pengusaha toko, kios, guna melakukan pengecekan barang, makanan, minuman, kosmetik dan obat-obatan yang sudah melebihi batas penggunaan atau pemakaian (expired) dan harga minyak goreng di wilayah Desa Ritabel.

Setelah dilakukan pengecekan pada beberapa toko dan kios ditemukan harga minyak goreng dan mereknya dengan harga bervariasi, dengan estimasi minyak goreng curah Bimoli per 5 liter dengan harga lma Rp 95.000, untuk harga barunya menjadi Rp125.000, minyak goreng curah merek Valensia per 1.700 ml, harga lama Rp45.000, harga barunya menjadi Rp55.000. Minyak goreng curah merek Lolita per 4,5 liter harga lama Rp105.000, harga barunya menjadi Rp110.000.

Dari hasil pengecekan diperoleh data sementara untuk minyak goreng yang beredar di pasaran cukup stabil hanya saja ada kenaikan pada merek tertentu, seperti minyak goreng merek Bimoli yang mengalami kenaikan drastis berkisar Rp95.000 s/d Rp125.000, atau selisih (lima belas ribu sampai tiga puluh ribu rupiah).

Bhabinkamtibmas Desa Ritabel, Bripka H. Heatubun, menghimbau kepada pengusaha untuk tidak melakukan penimbunan minyak goreng.

Selama giat berlangsung, situasi Kamtibmas dalam keadaan aman dan terkendali.